Sparkly Santa Hat Ice Cream

29 Desember 2013

PERANAN PERANAN ESCHERICHIA COLI DALAM USUS MANUSIA



PERANAN ESCHERICHIA COLI DALAM USUS MANUSIA

            Bakteri Escherichia coli, atau E.coli dikenal sebagai salah satu bakteri yang menguntungkan bagi manusia dan bisa menyebabkan gangguan pencernaan pada manusia (diare). Selebihnya, bakteri ini hidup didalam usus besar manusia dan berfungsi sebagai pengurai sisa-sisa makanan yang tidak terserap dalam sistem pencernaan manusia. Bakteri ini termasuk dalam kelompok bakteri berbentuk batang pendek dan tumbuh ideal pada suhu 20º - 40º C. Keberadaannya pertama kali dikenali oleh Theodor Escherich pada tahun 1885.
            Saat menguraikan sisa-sisa makanan yang tidak terserap oleh sistem pencernaan tersebut, bakteri ini mengeluarkan bau yang sangat menyengat yang sering kita kenal dengan kentut. Dari sinilah sebab kentut manusia berbau menyengat. Usus manusia dilengkapi dengan pertahanan tubuh untuk mempertahankan diri dari serangan bakteri lewat saluran pencernaan. Mulai suasana asam kuat di lambung yang bisa menghancurkan apa saja, termasuk bakteri pada umumnya, kemudian enzim-enzim yang juga secara biokimiawi bisa merusak bakteri yang masuk ke usus. Di bagian paling akhir, yakni di usus besar, terdapat berbagai macam bakteri, khususnya  E. coli. Fungsi E coli selain menutup permukaan usus besar agar bakteri lain, khususnya bakteri patogen tidak ada tempat lagi untuk berada di usus, sehingga terus menuju ke luar melalui kotoran; E. coli juga bisa menghasilkan bahan antibiotik, seperti KOLISIN  yang bisa membunuh bakteri patogen lain; selain itu E. coli bersama bakteri lain, mencerna makanan sisa yang ada di usus besar, sehingga oleh E. coli tersebut menghasilkan berbagai produk untuk ‘dirinya’, seperti asam amino, yang dibutuhkan pula oleh manusia. E. coli di dalam usus melakukan intervensi sedikit-sedikit ke lapisan dinding usus, sehingga bagi manusia ‘normal’ artinya keadaan tubuhnya dalam keadaan sehat, bisa menghasilkan kekebalan atau imunitas di lapisan usus, yang pada akhirnya bisa disumbangkan ke tubuh manusia secara keseluruhan dan kembali lagi ke usus (Homing Mechanism). Jadi E. coli berfungsi melatih sel-sel di dinding usus untuk memiliki pertahanan menghadapi serangan bakteri patogen lain. E. coli dalam tubuh manusia diketahui mengandung vitamin K12 dan mencegah tumbuhnya bakteri lain didalam usus. Industri-industri kimia juga bergantung amat besar pada bakteri ini dalam proses produksi, terutama fermentasi.                                                          

thumb_thumb_E_COLI1.JPGimagescoli.jpg


 

   




 www.greenoptimistic.com                                         
Kingdom      : Bacteria
Filum           : Proteobacteria
Kelas           : Gammaproteobacteria
Ordo            : Enterobacteriales
Famili          : Enterobacteriaceae
Genus           : Escherichia
Spesies         : Escherichia coli
E.coli, spesies yang paling dikenal dari bakteri enterik dan bisa dibilang paling banyak dikenal dari semua bakteri. Bakteri umum ini bertempat tinggal pada saluran pencernaan manusia dan hewan berdarah panas. Sebagai fakultatif aerob dari usus , hal ini juga dilengkapi untuk bertahan hidup anaerob dan mengkonsumsi oksigen yang masuk ke dalam habitatnya. Kegiatan ini sangat penting untuk menjaga kondisi anarobik dalam usus besar. Meskipun ini adalah sebuah spesies yang penting pada saluran usus manusia, hal ini tidak dominan. Banyak bakteri yang lain, tetapi tidak semua, dalam kelompok ini juga tinggal di usus traktat hewan, maka perhitungan untuk nama umum ini  'bakteri enterik' untuk organisme ini.



DAFTAR PUSTAKA 


Ballows, A., H. G. Truper, M. Dworkin, W, Harder and K. H. Schleifer, eds. 1992. The
Prokaryotes. 2nd ed. Berlin: Springer-Verlag.
Carlson SJ, Andrews MS, Bickel GW. 1999. Measuring Food In security and Hunger in the United States: Development of National Benchmark Measure and Prevalence Estimates. J. Nutr. 129: 510S-516S
            Holt, J. G., editor-in-chief. 1994. Bergey’s Manual of Determinative Bacteriology. 9th
ed. Baltimore, MD: Williams and Wilkins.
            (Diakses pada tanggal 28 Desember Pukul 20.30 WIB)
penyebab-diare/
(Diakses pada tanggal 28 Desember Pukul 22.00 WIB)
            Krieg, N., D. Brenner, J. T. Staley and G. Garrity, eds. 2002. Bergey’s Manual of
Systematic Bacteriology. 2nd ed., Vol II. New York: Springer-Verlag.
Pelczar Jr, Michael J. 1988. Dasar-dasar Mikrobiologi Jilid 2 Terjemahan. Jakarta:
Universitas Indonesia.
           

11 komentar:

  1. Artikelnya bagus dilengkapi dengan gambar dan penjelasan yang detail, sehingga memudahkan pembaca dalam mengetahui peranan E. Coli

    BalasHapus
  2. artikel ini singkat padat dan jelas
    langsung ke inti ditambah lagi dengan klasifikasi dan gambar yang mempermudah
    good ^^

    BalasHapus
  3. artikel mengenai peran E.coli sudah sangat jelas
    sekedar masukan untuk gambar klasifikasi dan penjelasan pada paragraf terakhir mungkin bisa diletakkan setelah paragraf pertama sehingga berkesinambungan tiap paragraf :D
    Good job endah sari
    Dela rahma

    BalasHapus
  4. artikelnya sudah bagus rapih, singkat padat, klasifikasi juga..
    gambarnya yang berwarna itu menarik, tapi sungguhkah itu? hehe NICE lah ndah :D
    (azka azzahra)

    BalasHapus
  5. Sudah sangat jelas ya bakteri Escherichia coli berperan penting didalam usus.

    BalasHapus
  6. Assalamualaikum saudari endah artikelnya sangan bermanfaat karena selama ini saya beranggapan kalo denger kata bakteri E coli pasti yang terlintas itu bakteri merugikan ternyata di balik peranan yang merugikan ada juga peranan yang sangat bermanfaat. ini ada web mungkin bisa buat referensi tambahan http://www.biotek.lipi.go.id/images/stories/biotrends/vol4no1/EcoliR.Melliawati1014.pdf . Terima Kasih
    (Isti Qomah)

    BalasHapus
  7. pembahasan yang menarik mengenai bakteri yang fenomenal dalam usus manusia :D
    Bakteri ini berperan dalam proses pembusukkan sisa makanan dan membentuk vitamin K dan vitamin B12 yang berada dalam usus besar. http://sainsme/70/bakteri-bakteri-baik-sahabat-manusia.html/

    Ta'diyah B

    BalasHapus
  8. ya mungkin kita sering dengar manfaat itu tapi jangan melihatnya sebelah mata saja, ada banyak tipe dari E.Coli. dan tentunya memberi dampak yang berbeda juga. Dalam jumlah yang berlebihan bakteri E. Coli dapat mengakibatkan diare, dan bila bakteri ini menjalar ke sistem/organ tubuh yang lain dapat menginfeksi. Seperti pada saluran kencing, jika bakteri E. Coli sampai masuk ke saluran kencing dapat mengakibatkan infeksi saluran kemih/kencing [ISK], umumnya terjadi pada perilaku sek yang salah [anal sek] juga resiko tinggi bagi wanita karena posisi anus dan saluran kencingnya cukup dekat sehingga kemungkinan bakteri menyebrang cukup besar tepatnya ketika membersihkan anus setelah BAB [Buang Air Besar] untuk itu arahkan air juga tangan ke arah belakang saat membersihkan anus jangan ke depan agar tidak mengkontaminasi saluran kencing.Sedangkan bakteri Escherichia Coli tipe O157:H7 sudah dipastikan berbahaya ketakutan, E. Coli tipe O157:H7 dapat bertahan hidup pada suhu yang sangat rendah dan asam. Untuk bakteri E. Coli yang sedang mewabah di Eropa [Jerman] saat ini belum diketahui jenisnya [kemungkinan tipe O157:H7]. Selain di usus besar bakteri ini banyak juga di alam liar, jadi masak makanan dengan matang dan jaga kebersihan untuk menghindari dampak buruk dari Escherichia Coli - Manfaat dan Bahaya Bakteri E. Coli.

    http://www.emingko.com/2011/06/manfaat-dan-bahaya-bakteri-e-coli.html

    BalasHapus
  9. tidak bisa dipungkiri walaupun metabolisme tubuh manusia dapat menjalankan segala aktivitas metabolik dalam tubuh, tapi peranan faktorr lain dirasa cukup penting untuk membantu memecah komponen-komponen zat makanan ang dibutuhkan tubuh menjadi partikel2 yang lebih sederhana, dimana hal itu dilakukan oleh bakteri E coli tersebut.

    BalasHapus
  10. Menambahkan informasi yaaa Endah: "Escherichia coli merupakan bakteri Gram negatif berbentuk batang pendek yang memiliki panjang sekitar 2 µm, diameter 0,7 µm, lebar 0,4-0,7µm
    dan bersifat anaerob fakultatif. E. coli membentuk koloni yang bundar, cembung,
    dan halus dengan tepi yang nyata" (Smith-Keary, 1988 ; Jawetz et al., 1995).
    Sumber: http://pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/09/pustaka_unpad_Escherichia-coli.pdf

    BalasHapus
  11. sudah lengkap artikel nya m cuma tambahan saja E. coli banyak digunakan dalam teknologi rekayasa genetika. Biasa digunakan sebagai vektor untuk menyisipkan gen-gen tertentu yang diinginkan untuk dikembangkan. E. coli dipilih karena pertumbuhannya sangat cepat dan mudah dalam penanganannya. Negara-negara di eropa sekarang sangat mewapadai penyebaran bakteri E.Coli ini, mereka bahkan melarang mengimpor sayuran dari luar (sumber http://id.wikipedia.org/wiki/Escherichia_coli )

    BalasHapus